Wednesday, February 21, 2024

CONTOH NASKAH BERITA UNTUK PRESENTER "TEMA ALAM"

 

TEKS BERITA 



Selamat pagi pemirsa, selamat bergabung kembali dengan berita pagi di suaka Tv. Nama saya Felicia, selama 30 menit ke depan kami akan membawakan sejumlah berita hangat di antaranya adalah,

Pantai Cibutun di Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), kembali dipenuhi sampah. Padahal pantai ini baru saja dibersihkan oleh berbagai elemen masyarakat sehingga kondisinya sempat bersih dari tumpukan sampah yang didominasi limbah kain.

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami pun terkejut saat melihat sampah plastik kembali mengotori Pantai Cibutun, pada Minggu (8/10/2023). Sebelumnya, Ia mengatakan bahwa sampah yang mendominasi di pantai tersebut adalah kain, selain itu, ia menambahkan tentang penyebab dari sampah tersebut adalah berasal dari salah satu aliran sungai sekitar.

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin pun meminta Kepolisian dan TNI menelusuri sumber utama tumpukan sampah di Pantai Cibutun. Sebab, tumpukan sampah di Pantai Cibutun selalu muncul, meski sudah dibersihkan berkali-kali. Termasuk ia menduga apakah ada unsur kesengajaan dari oknum yang membuang sampah karena jenis sampah yang menumpuk jenisnya sama yakni limbah kain.

Sementara itu Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede menjelaskan pihaknya telah memerintahkan tim khusus untuk menyelidiki asal usul sampah yang mengoroti pesisir pantai. Limbah kain perca itu diduga bukan berasal dari wilayah Kecamatan Simpenan tetapi berasal dari luar daerah yang diduga dibuang ke aliran Sungai Cimandiri

Pemirsa, sebelumnya, Upaya membersihkan sampah yang dilakukan selama empat hari, yakni 4-7 Oktober 2023, sempat membuahkan hasil positif. Namun, daerah pantai yang sudah bersih kini mulai dipenuhi sampah kembali, menurut laporan rakyat setempat, hal tersebut dipicu terjadinya hujan di wilayah utara sekitar 1 jam, akibatnya, sampah rumah tangga yang hanyut melalui sungai hingga terbawa ombak ke bibir pantai.

Bupati Sukabumi menyatakan kembali bahwa perlu adanya tindakan tegas Menurutnya, tindakan tegas perlu diberlakukan untuk memberi efek jera kepada orang yang masih membuang sampah sembarangan. Dia melanjutkan, setidaknya ada dua cara yang bisa dilakukan. Pertama, mengedukasi masyarakat agar menghentikan kebiasaan membuang sampah ke sungai atau laut. Kedua, membuat aturan tegas bagi warga yang membuang sampah tidak pada tempatnya, sebab Bila dibiarkan, isu sampah akan selalu terjadi dan tidak akan pernah berhenti.

 Marwan pun meminta pemerintah desa aktif mengedukasi dan mengawasi warga yang masih membuang sampah sembarangan. Menurutnya, jika kemudian hari ditemukan masalah lingkungan, pemerintah desa diharapkan segera melaporkan kepada stakeholder terkait untuk segera ditindaklanjuti.

Pemirsa, Kerusakan alam bukan terjadi pada kita, tapi karena kita. sumber daya alam yang kita miliki harus dimanfaatkan untuk peningkatan sumber daya manusia., Jangan hanya menikmati keindahan alam, tapi juga cintai alam dengan tidak buang sampah sembarangan. Seperti pesan yang pernah dikatakan Presiden Soekarno "Aku tinggalkan Kekayaan alam Indonesia, biar semua negara besar dunia iri dengan Indonesia, dan aku tinggalkan hingga bangsa Indonesia sendiri yang mengolahnya. "

Pemirsa, informasi tadi sekaligus menutup perjumpaan kita kali ini, saya Felicia berserta kerabat yang bertugas mengucapkan terima kasih atas perhatian anda. Salam suaka tv.

 

No comments:

Post a Comment

3 HARI DI CAMBODIA, NGAPAIN AJA??

 Hello Guys, bertemu lagi dengan gue, kali ini gue mau sharing tentang pengalaman backpacker selama 10 hari ke cambodia (3 hari) dan Vietnam...